Menurut Neneng murid dari rumah hanya membawa bekal nasi
putih saja, dengan acara makan bersama diharapkan semua siswa termasuk siswa
nonmuslim turut menikmati daging kurban.
”Ini untuk menjalin kedekatan dan kebersamaan antarsiswa
dan guru. Kita tidak membeda-bedakan, semua berhak merasakan daging kurban,” ujar
neneng
Dia menambahkan, solidaritas dan inisiatif para siswa
sangat bagus dalam menyambut acara makan bersama tersebut.
Menurut dia, dalam kurban kemarin, dua sapi yang
disembelih. Selain untuk acara makan bersama, daging hewan kurban yang telah
disembelih tersebut juga diberikan kepada siswa yang dianggap berhak menerima,”
ungkapnya (beny)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar