Foto : Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha SH |
Ketua KPU Balikpapa Noor Thoha
S.H mengatakan, sosialisasi ini dimaksudkan agar generasi muda ini yang mempunyai
kesadaran jangan sampai generasi muda yang kita harapkan nanti setidaknya
menjadi generasi penerus tapi mereka sudah mulai skeptik terhadap pemilu,” kata
Thoha di Kantornya Rabu ( 13/11/19)
Menurut Thoha, mereka harus
disuguhi dengan tontonan politik yang sesungguhnya yang menurut mereka contoh
yang kurang bagus, “maka dengan adanya tugas KPU, penrintahan dan seluruh stekholder yang
terkait bagaimana bagaimana membangun kesadaran politik ditingkat pemula, ini
menjadi penting karena untuk sosialisasi kepada masyarakat yang notabennya
sudah usia lanjut paradikma kita sulit memegang terkait mony politik,
stikma-stikma itu sulit kita ubah.
“Selain itu KPU akan melakukan
sosialisasi kekampus- kampus karena mereka memiliki golongan pendidikanya yang
bagus, diharapkan kalangan akademis ini mau ambil bagian kerja penyelenggara,
seperti mereka menjadi bagian daripada penyelenggara, tidak hanya sekedar
mereka menjadi obyek sosialisasi tapi kita akan gerakan bagaimana juga menjadi
penyambung lidah KPU untuk mensosialisasikan pentingnya menggunakan hak pilih ,”
ungkap Thoha
Thoha kembali menjelaskan, target
antisipasi KPU itu sangat tinggi, kalau target menurut rencana membangunan jangka
menengah nasional itu 77,5 persen ,tapi
kami lihat perkembangan di pileg pilpres yang lalu mencapai 80 lebih maka target
akan dinaikan 81 persen.
“kalau ditingkat pemula
rata-rata 15 persen yang memilih, tapi setidaknya pemilih pemula kita harapkan
menset mereka tentang stikma politik stikma demokrasi kita tata mereka, kalau
menset mereka sudah bagus bagaimana mereka mengartikan politik ini sebagai sebuah
tolak ukur kemajuan sekolah Negara maka ini akan regenerasi maka kesadaran
politik akan tumbuh ,” ujarnya
Harapan KPU bagaimana pemilu
ini mempelihatkan kekuasaan secara terhormat,secara aman dan bagaimana kita
bisa melihat pemimpin ini, pemimpin berintegritas dan berkualitas, kalau itu tercapai maka
segala bentuk kelolahan penyelenggaraan ini akan terbayar, tapi kalau segala
caranya manipolitik ini kurang bagus kemudian nanti akan lahir pemimpin yang
kurang bagus ,” tutup Thoha (beny)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar