
Kegiatan diskusi public yang
digelar Forum Kajian Masyarakat Balikpapan (FKMB) bersama Universitas Balikpapan
(Uniba)
Dalam acara diskusi public
menghadirkan Ketua Kadin Balikpapan,modetator Dr Rozikin MH, kigitan ini
dibuka oleh Staff ahli Walikota Drs H
Arbain Side MM serta Direktur Utama PDAM Balikpapan Haidir Effendi. Dan peserta diskusi lainnya.
Menurut Nindyo tujuan
mendirikan perseroda agar perseroan daerah ini dapat dikelola secara bisni
professional, mandaptkan keuntungan untuk pendapatan daerah serta keperluan
pembangunan di masyarakat.
Sementara,Direktur Utama
PDAM Balikpapan Haidir Effendi mengatakan, diskusi ini turut membuka informasi
dan wawasan bagai jajaran PDAM. Terutama mengetahui bagaimana seharusnya PDAM
memosisikan diri, itu yang selama ini dianggap lengah karean tidak begiru
memikirkan masalah aturan.
“Jadi PR ke depan bagaimana
PDAM bisa lebih baik dan professional Kucinya adalah taat aturan dan tidak
merugikan.
Berdasarkan saran dari
narasumber utama. Dia pun setuju agar paling tepat PDAM berubah menjadi
perseroda. Denag begitu pihaknya benar-benar dituntut bekerja professional.
“Karena ada pemisahan antara
pemilik saham dan kepengurusan jadi masing-masing pihak harus professional baik
dari pemilik saham, dewan komisaris dan direksi,” ucap Haidir
Namun terkait masa depan
PDAM bertransformasi sebagai peseroda atau perumda,Haidir mengaku hanya
mengikuti keputusan pemerintah daerah. Mengingat semua itu prerogative
pemerintah daerah.
Prinsipnya apapun nanti
bentuk amanah, PDAM Balikpapan sudah siap jalan mengikuti keinginan pemerintah
daerah selaku pemilik modal.
“saya belum tau bagaimana political will daerah, kalau mau cepat
dan professional perseroda.
Prisip kami dan tim sudah
siap untuk terjun dengan tanggung jawab lebih besar ,” ujarnya
Tetapi sekali lagi kemabli
bagaimana nanti sikap pemilik dalam hal ini pemerintah daerah ,” jelas Haidir
Sementara Arbain side yang mewakili Walikota,dalam
sambutannya,berharap agar PDAM disamping sebagai sebuah perusahaan derah juga
dituntut untuk dapat bekerja secara professional sehingga dapat menjadi
perusahaan yang mandiri.
“Oleh karean itu saya berharap
PDAM dapat mewujudkan pekerja yang transfaran ini juga menjadi saran untuk
melayani kebutuhan masyarakat sehingga dapat meningkatkan kualitas kuantitas
pelayanan kepada masyarakat,” harapnya
Dan hasil diskusi ini sebut
Arbain akan didapat masukan-masukan yang mampu mendukung kejayaan PDAM
Balikpapan agar saetiap menghadapi berbagai tantangan, pelayanan yang optimal
bagi masyarakat serta menjadi perusahaan yang sehat. Dan Direktur PDAM Haidir
Effendi juga siap memberikan yang terbaik bagi pelayanan pelanggan PDAM,serta
berupaya menjadi PDAM Balikpapan menjadi perusahaan yang madiri,” kata Arbain
(/*kb)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar